Headlines
Loading...


Ku masih terbata membaca rasa...
Menerka dalam aksara yg kian keluh dan lelah,....
Malamku kian merintih,
Berbekal nafas kehidupan terus kudaki...
Tik...tik...tik...
Terdengar rintik hujan di balik jendela...
Tiap tetes yg merdu menyuarakan nyayian alam...
Kini ku membuai dalam rindu...
Rindu aroma tanah,
Yg membias kenangan tentang rumah dan secangkir kopi....
Kenangan yg ada dalam benakku...
Mungkin teringat saat hujan mulai turun,..
Namun apa daya kenangan tak selalu manis...
Sebagaimana kopi yg ku seduh...
Pahit yg berkaloborasi dengan manis,
mengaduk roda malam yg larut dalam sunyi...
Ku hirup tetesan malam nan senyap...
Mengingatkanku tentang nestapa, pilu akan kegagalan ....
Kiniku luapkan segala nyata dalam secangkir kopi...
Yang membuyarkan lamunanku,...
menyadarkanku...
Bahwa hidup bukan tentang manis,...
Kadang di perlukan pahit,
Demi melukiskan lika-liku perjalanan,
agar lebih indah,
nikmat untuk di kenang kembali.....

Sidoarjo, 9 April 2018

0 Comments: